Berdasarkan pada keputusan Presiden RI Nomor 24 Tahun 2008, tanggal 28 November ditetapkan sebagai Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan bulan Desember sebagai bulan Menanam Nasional.
Sejarah Hari Menanam Pohon Indonesia

Pencanangannya telah dilakukan oleh Presiden di Pusat Penelitian Limnologi, Cibinong Science Center, LIPI, Jalan Raya Bogor KM 46, Cibinong, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat pada tanggal 28 November 2008.
28 November selalu diperingati sebagai Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) berdasarkan keputusan presiden RI Nomor 24 Tahun 2008.
Keputusan Presiden itu menyebut bahwa 28 November ditetapkan sebagai Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan bulan Desember sebagai bulan Menanam Nasional.
Dalam amanatnya itu presiden juga meminta kepada masyarakat agar menanam minimal satu pohon per orang atau yang hari ini dikenal dengan One Man One Tree (OMOT).
Kebijakan presiden ini lahir sebagai dampak dari Aksi Penanaman Serentak dan Gerakan Perempuan Tanam Pohon pada tahun 2007 yang menghasilkan banyak pohon tertanam.
Gerakan Aksi Penanaman Serentak misalnya, pada tahun 2007 menargetkan 79 ribu batang yang akan ditanam, tapi hasilnya malah lebih dari itu, yaitu sekitar 86 ribu batang. Begitu pula dengan Gerakan Perempuan Tanam dan Pelihara Pohon yang merencanakan 10 ribu batang dan yang tertanam sekitar 14 ribu batang.
Kementerian Pertanian pada tahun 2016 melansir, HMPI juga erat kaitannya dengan andil Indonesia dalam mengendalikan perubahan iklim.
Langkah mitigasi dengan penanaman pohon merupakan salah satu upaya mengurangi emisi karbon. Hal ini sejalan dengan tujuan utama Paris Agreement untuk menahan laju kenaikan suhu bumi tidak lebih dari 20 Celcius atau sedapatnya menekan hingga 1,50 Celcius.
Manfaat Pohon
Pohon adalah tanaman terbesar di planet ini. Menurut National Geographic, hutan mencakup sekitar 30% dari planet bumi.
Pohon/pepohonan memang sangat berjasa bagi seluruh mahluk hidup, terutama bagi manusia, oleh karena itu, kita sebagai mahluk yang dianugerahkan dengan akal budi wajib untuk menjaga dan melestarikannya.
Pohon mencegah perubahan iklim
Kelebihan karbondioksida (CO2) sebagai pemicu terjadinya perubahan iklim dapat disebabkan oleh banyak faktor. Nah, dengan adanya pepohonan yang menyerap CO2, mengeluarkan dan menyimpan karbon sambil menghasilkan oksigen kembali ke udara. Dalam satu tahun, satu hektar pohon dewasa dapat menyerap jumlah CO2 yang dihasilkan saat Anda mengemudikan mobil sejauh 26.000 mil. Wow, banyak sekali bukan?
Pohon membersihkan udara
Pohon menyerap bau dan gas polusi (nitrogen oksida, amonia, sulfur dioksida, dan ozon) dan menyaring partikulat yang keluar dari udara dengan menahannya di daun dan batang pohon.
Pohon menghasilkan oksigen
Yang satu ini mungkin tidak asing untuk kita. Pepohonan menghasilkan oksigen (O2) untuk sumber nafas kehidupan kita. Dalam setahun, pepohonan sebanyak kurang lebih 1 hektar dapat menghasilkan oksigen yang cukup untuk 18 orang. Terbayang kan tanpa adanya pohon dunia akan begitu sesak apalagi dengan popolasi yang terus meningkat.
Pohon sebagai habitat bagi margasatwa
Pohon digambarkan sebagai elemen yang kuat yang bisa menjadi habitat dan tempat berlindung bagi para mahluk hidup. Burung-burung bisa membangun sangkarnya di sana agar lebih aman menyimpan telur mereka dari jangkauan hewan liar di bawah yang kesulitan naik ke atas pohon. Ada juga lebah yang membangun sarangnya di atas pohon dan tupai yang menyimpan makanan mereka di sana. Lalu, ke mana mereka akan tinggal tanpa pepohonan tersebut?
Pohon sebagai penghasil makanan
Ada pohon yang menghasilkan buah dan menjadi makanan bagi manusia serta hewan. Bukan hanya pohon buah, bahkan pohon biasa dengan dedaunan pun bisa menjadi makanan bagi hewan, seperti jerapah yang berleher panjang. Jadi, jika Anda merusak/memotong pohon sama saja dengan mengurangi populasi jerapah serta mahluk hidup lainnya.
Pohon untuk obat
Pasti Anda pernah mendengar yang namanya ramuan herbal? Ya, ramuan herbal ini adalah ramuan alami yang berasal dari alam kita sendiri. Daun-daun dari beberapa jenis pepohonan dapat menjadi obat untuk menyembuhkan atau pun vitamin untuk suplemen kesehatan kita.
Pohon baik untuk kesehatan mental
Alam / pepohonan adalah lambang dari rileksasi/ketenangan. Penelitian menemukan bahwa pemandangan alam dapat menyembuhkan rasa stres dan penyakit secara psikologis dalam diri manusia.
Pohon sebagai penyedia kayu
Nah, ini dia yang menjadi sumber kehidupan sekaligus sumber masalah dari pohon. Dengan kayu kita bisa membangun rumah dan perabotannya, membuat kertas dan tisue, membuat peluang bisnis yang menguntungkan, dan masih banyak lagi. Semua itu untuk kelangsungan sekaligus kepentingan menusia. Terkadang kita, manusia terlalu egois dan serakah dalam menggunakannya, sampai kita lupa untuk menanamnya kembali. Yang kita pikirkan hanyalah manfaatnya untuk kita, tanpa memikirkan kehidupan pohon itu sendiri.
Manfaat Menanam Pohon
Polusi udara kini sudah menjadi makanan sehari-hari masyarakat di berbagai kota. Jika dibiarkan, polusi udara lama-lama bisa membahayakan kesehatan tubuh. Maka itu, perlu adanya langkah pencegahan yang nyata guna mengatasi masalah polusi udara di lingkungan. Di sinilah manfaat menanam pohon tak bisa lagi dipandang sebelah mata.
Tujuan menanam pohon mungkin tidak bisa langsung kita rasakan dalam waktu singkat. Namun di masa depan, usaha ini akan sangat berguna bagi anak-anak dan cucu kita kelak, agar mereka bisa tumbuh di lingkungan dengan udara yang bersih dan bebas dari penyakit.
Membuat udara jadi lebih segar
Ketika ditanya, apa tujuan menanam pohon? Jawaban yang paling pertama terlintas dalam pikiran adalah menyegarkan udara.Pohon adalah penyaring udara di bumi.
Dengan daun dan batangnya, pohon menyerap gas dan komponen berbahaya di udara lalu mengeluarkan oksigen, sehingga membantu kita untuk bernapas.
Di kota-kota besar, pohon biasanya juga menyerap gas polusi yang dihasilkan kendaraan seperti nitrogen oksida, ozon, dan karbon monoksida. Selain itu, debu dan asap lainnya pun akan disingkirkan olehnya.
Menjaga kesehatan mental
Tinggal di area yang rindang dan banyak pepohonan, baik untuk kesehatan mental.
Mendekatkan diri dengan alam, juga bisa meningkatkan kemampuan kognitif dan mengurangi stres yang kita rasakan.
Mengurangi paparan sinar UV ke kulit
Di negara tropis seperti Indonesia dengan paparan sinar matahari yang berlimpah, ada satu risiko yang juga meningkat, yaitu tingginya paparan sinar ultraviolet.
Padahal, paparan sinar secara terus-menerus ke kulit bisa meningkatkan risiko terjadinya kanker kulit.
Pohon mampu mengurangi paparan sinar UVB sebanyak 50% dan menurunkan risiko kita terkena dampak negatif sinar tersebut.
Mengurangi dampak perubahan iklim
Salah satu penyebab terjadinya perubahan iklim adalah banyaknya kadar karbon dioksida di udara.
Pohon bisa membantu mengurangi kadarnya secara siginifikan dan melepas oksigen ke udara.
Selain mencegah terjadinya perubahan iklim, pohon juga sebenarnya telah membantu kita bertahan hidup.
Mencegah polusi air
Saat hujan lebat atau badai, air yang turun ke bumi berisiko membawa polutan berupa fosfor dan nitrogen.
Jika tidak ada pohon, polutan tersebut akan langsung mengalir ke laut tanpa penyaringan.
Sementara itu, jika banyak pohon yang ditanam, maka air hujan yang turun akan tersaring dan mampu meresap ke dalam tanah. Dengan begitu, ia tidak akan mencemari laut.
Menambah cadangan air tanah
Pohon bisa melindungi air yang disimpan di dalam tanah agar tidak terlalu cepat menguap.
Sehingga, cadangan air tanah kita bisa tetap terjaga. Selain itu, pohon hanya membutuhkan 15 galon air untuk bertahan setiap minggunya, tapi bisa membantu menghasilkan 200-450 galon air per hari.
Menjaga populasi makhluk hidup
Satu batang pohon, bisa menjadi rumah dari puluhan bahkan ratusan jenis makhluk hidup mulai dari burung, serangga, reptil, jamur, dan termasuk tumbuhan-tumbuhan lainnya.Tanpa adanya pohon, berbagai makhluk hidup tersebut akan kehilangan rumahnya.
Mencegah banjir
Akhir-akhir ini berita tentang banjir selalu menghiasi layar kaca. Banyak sekali orang yang terdampak musibah ini, dan harus kehilangan harta bendanya.
Maka itu, langkah pencegahan banjir perlu dilakukan dari sekarang.
Mencegah banjir adalah tanggung jawab kita semua.
Anda bisa memulainya dengan langkah-langkah sederhana seperti tidak membuang sampah sembarangan dan mulai menanam pohon, setidaknya di halaman rumah sendiri.
Selain itu disebutkan bahwa menanam pohon di area bantaran kali bisa mengurangi ketinggian air banjir hingga 20 persen.
Mencegah erosi tanah
Apa lagi tujuan menanam pohon selain untuk mencegah erosi tanah yang memicu bencana longsor?
Tanah yang kering gersang dan lapang tanpa ditumbuhi pohon akan mudah runtuh ketika didera oleh tekanan air yang begitu besar selagi hujan.
Jika ada pohon, maka tekanan air dari hujan lebat tersebut bisa diredam sebelum mencapai tanah dan kelebihan airnya diserap oleh akar. Risiko longsor pun rendah.
Baca Juga:
- CONTOH RUMUSAN MASALAH
- Hari Toleransi Internasional
- TOLERANSI: Pengertian, Jenis, Ciri Ciri dan Contohnya
- Hari Bangunan Indonesia:Sejarah dan Ucapan Selamat
- Sejarah Hari Ganefo 10 November
- 100+ Kata Ucapan Selamat Hari Pahlawan Terbaru
- Hari Pahlawan 10 November: Sejarah, Latar Belakang
- Daftar Hari Libur-Hari Penting Nasional dan Internasional (Terupdate)
- Hari Maritim Nasional 21 Agustus 2020
- 73 Tahun Hari Bhakti TNI AU 2020, Mengenang 2 Tragedi Bersejarah
Ucapan Selamat Hari Menanam Pohon Indonesia




















Berikut ini kumpulan quotes dan ucapan Selamat Hari Menanam Pohon Indonesia yang admin rangkum untuk Anda:
- Menanam satu pohon membantu menyelamatkan bumi. Selamat Hari Pohon Sedunia. Selamat Memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia 28 November 2020
2. Cinta itu seperti pohon. Perlu waktu untuk tumbuh. Tapi begitu kita berhenti merawatnya, perlahan-lahan akan kering dan mati. Selamat Hari Pohon Sedunia. Selamat Memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia 28 November 2020
- Selamat Hari Pohon Sedunia. Mari kita Tanam dan rawat pohon dengan penuh cinta. Selamat Memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia 28 November 2020
4. “Hutan gundul adalah kerusakan, banjir datang adalah sebuah kehancuran. semua itu karena sedikitnya tumbuhan dan pohon-pohon besar yang berkurang, sehingga air tidak bisa meresap ke tanah”. Selamat Memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia 28 November 2020
- “Selamat hari gerakan sejuta pohon, mari kita isi dengan menanam seribu pohon dan jangan lupa untuk di rawat dan di lestarikannya agar tumbuh besar”. Selamat Memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia 28 November 2020
6. “Menanam pohon tidaklah berat, namun hal terberat yang harus di lakukan adalah merawat dan menjaga pohon tersebut agar tumbuh dan menjadi besar”. Selamat Memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia 28 November 2020
- “Hidup tanpa pohon tidaklah enak, karena pohon meruapakan oksigen dari kehidupan manusia-selamat hari pohon”. Selamat Memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia 28 November 2020
8. “Jangan pernah menanam seribu pohon, jika kamu tidak pernah merawatnya. namun tanamlah cukup 1 pohon jika kamu merawatnya maka pohon itu akan menjadi teman hiudp kamu”. Selamat Memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia 28 November 2020
- “Menanam sejuta pohon merupakan perubahan yang besar terhadap bumi pertiwi ini, mari kita lakukan menanam pohon di rumah kita sendiri”. Selamat Memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia 28 November 2020
10. “Udara, air bersih akan menjadikan hidup kita damai dan tentram. jangan pernah merusak pohon atau hutan yang masih hijau”. Selamat Memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia 28 November 2020
- “Hari gerakan satu juta pohon, dimana hari seluruh manusia di belahan bumi melakukan penananman pohon sebanyak-banyaknya dan jangan lupa untuk di rawat agar bisa tumbuh besar”. Selamat Memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia 28 November 2020
12. “Terus tanam pohon jangan berhenti, agar kehidupan manusia juga tidak berhenti”. Selamat Memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia 28 November 2020
- “Cintailah alam ini, cintailah pohon-pohon yang ada. jangan pernah merusaknya”. Selamat Memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia 28 November 2020
Sekian informasi seputar Hari Menanam Pohon Indonesia 28 November 2020: Sejarah dan Ucapan Selamat , Jika Anda ingin mengcopy artikel ini, mohon cantumkan sumber artikel kami di laman situs Anda. Terima kasih.