Peringatan Arwah Semua Orang Beriman

Peringatan Mulia Arwah Semua Orang Beriman – Hari Arwah 2 November. Sehari setelah merayakan Hari Raya Semua Orang Kudus, Gereja mengajak kita semua umat beriman untuk mendoakan arwah semua orang beriman.

Ajaran Gereja ini berdasarkan pada iman akan Api Penyucian atau purgatorium, di mana arwah para beriman mengalami proses penyucian sebelum memasuki surga yang semata-mata kudus adanya.

Di tempat ini, jiwa-jiwa dibersihkan dari dosa dan cacat cela yang diperbuat semasa hidupnya. Jiwa-jiwa ini mendambakan bantuan doa Gereja yang masih berziarah di dunia, agar mereka dapat secepatnya memasuki kebahagiaan kekal di surga bersama para kudus, karena kerahiman Allah.

Hari ini adalah hari khusus dan istimewa bagi arwah umat beriman.

Karenanya Gereja di seluruh dunia bersatu dalam doa semesta bagi para arwah di Api Penyucian. Sabda Tuhan yang tersedia dengan beberapa pilihan pada dasarnya menegaskan tentang adanya kebangkitan dan kehidupan kekal yang dijanjikan oleh Yesus Kristus kepada setiap orang yang percaya kepada-Nya. (RD. Sirpri Senda, Majalah Liturgi 2018)

Allah mewahyukan kepada umat-Nya tentang kebangkitan dari antara orang mati langkah demi langkah. Harapan akan kebangkitan badan dari orang-orang yang telah meninggal, muncul sebagai akibat dari iman akan satu Allah, yang menciptakan seluruh manusia dengan jiwa dan badan.

Juga Pencipta langit dan bumi memegang teguh dan dengan setia akan perjanjian-Nya kepada Abraham dan keturunannya. Sambil memandang kedua kenyataan ini, mulailah iman akan Kebangkitan menyata. (Katekismus Gereja Katolik, 992).

Peringatan Mulia Arwah Semua Orang Beriman - 2 November
Peringatan Mulia Arwah Semua Orang Beriman – 2 November
Peringatan Mulia Arwah Semua Orang Beriman – 2 November

Perayaan Ekaristi: Selasa, 2 November 2021 (Peringatan Mulia Arwah Semua Orang Beriman)

RITUS PEMBUKA

NYANYIAN PEMBUKA (PS 714) -berdiri-

Yesus, Juru s’lamat kami, atas maut Kau menang. Perhatikanlah umat-Mu yang mengikut wafat-Mu. Yesus, dengarkanlah seruan umat-Mu.

Yesus, Dikau Sang Penghibur bagi orang yang sedih. Lipurlah hati umat-Mu dan teguhkan imannya. Ya Yesus, dengarkanlah seruan umat-Mu.

TANDA SALIB DAN SALAM -berdiri-

I. Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus
U. Amin
I. Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah dan persekutuan Roh Kudus bersamamu
U. Dan bersama rohmu

PENGANTAR  -berdiri-
I. “Cinta kasih Kristiani tak mengenal batas serta melampaui batas-batas ruang dan waktu sehingga memungkinkan kita untuk mengasihi mereka yang telah meninggal dunia ini.” Sebab itu, bukan hanya keyakinan akan api penyucian, melainkan juga kewajiban rohani untuk berdoa bagi jiwa-jiwa di api penyucian tetap merupakan bagian dari iman Katolik kita. Konsili Vatikan II dalam Konstitusi Dogmatis tentang Gereja (art. 51) menegaskan, “Itulah iman yang layak kita hormati, pusaka para leluhur kita: iman akan persekutuan hidup dengan para saudara yang sudah mulia di surga, atau sesudah meninggal masih mengalami penahiran. Konsili suci ini penuh khidmat menerima iman itu, dan menyajikan lagi ketetapan-ketetapan Konsili-konsili suci Nicea II, Florensia dan Trente.”

 
SERUAN TOBAT (PS 344)  -berdiri-

I. Saudara-saudari, marilah mengakui bahwa kita telah berdosa supaya layak merayakan peristiwa penyelamatan ini.I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau mengalami kematian sebagai manusia, tetapi dibangkitkan oleh kekuasaan Bapa dalam Roh Kudus.
K. Kyrie, eleison
U. Kyrie, eleison
I. Engkau kebangkitan dan kehidupan. Barangsiapa percaya kepada-Mu akan memperoleh kehidupan kekal.
K. Christe, eleison
U. Christe, eleison
I. Engkau akan datang dengan mulia untuk mempersatukan kami semua dalam kerajaan surga.
K. Kyrie, eleison
U. Kyrie, eleison.
I. Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita, mengampuni dosa kita dan mengantar kita ke hidup yang kekal.
U. Amin.
    
TANPA KEMULIAANDOA PEMBUKA -berdiri-
I. Marilah kita berdoa:
(hening sejenak)
I  Ya Allah, Putra Tunggal-Mu telah mengalahkan maut, dan telah Engkau alihkan ke dalam kemuliaan surgawi. Perkenankanlah hamba-hamba-Mu, yang telah meninggal dunia, untuk ikut serta dalam kemenangan Kristus atas maut dan untuk selama-lamanya memandang Engkau, Pencipta dan Penebus mereka. Dengan pengantaraan Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa.
U. Amin.


LITURGI SABDA

BACAAN I (Yes 5:1-7) -duduk-

“Kami yakin bahwa orang yang meninggal dengan saleh akan menerima pahala yang indah.”

L. Bacaan dari Kitab Kedua Makabe:

Setelah menguburkan tentara yang gugur dalam pertempuran, Yudas, panglima Israel, menyuruh mengumpulkan uang di tengah-tengah pasukan. Lebih kurang dua ribu dirham perak dikirimkannya ke Yerusalem untuk mempersembahkan korban penghapus dosa. Ini sungguh suatu perbuatan yang sangat baik dan tepat, oleh karena Yudas memikirkan kebangkitan. Sebab jika tidak menaruh harapan bahwa orang-orang yang gugur itu akan bangkit, niscaya percuma dan hampalah mendoakan orang-orang mati. Lagipula Yudas ingat bahwa tersedialah pahala yang amat indah bagi sekalian orang yang meninggal dengan saleh. Ini sungguh suatu pikiran yang mursid dan saleh. Dari sebab itu maka disuruhnyalah mengadakan korban penebus salah untuk semua orang yang sudah mati itu, supaya mereka dilepaskan dari dosa mereka.

L. Demikianlah Sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.

MAZMUR TANGGAPAN
 (PS 851; Mzm 80:9+12.13-14.15-16.19-20; Ul: Yes 5:7)
Ulangan: Aku percaya kepada-Mu, Tuhanlah pengharapanku. Tuhan, pada-Mu ‘ku berserah, dan mengharap kerahiman-Mu.
Mazmur:

1. Dari jurang yang dalam aku berseru kepada-Mu, ya Tuhan. Tuhan dengarkanlah suaraku! Biarlah telinga-Mu menaruh perhatian, kepada suara permohonanku.
2. Jika Engkau mengingat-ingat kesalahan, ya Tuhan, siapakah yang dapat tahan? Tetapi pada-Mu ada pengampunan, maka orang-orang takwa kepada-Mu.
3. Aku menanti-nantikan Tuhan, jiwaku menanti-nanti dan aku mengharapkan firman-Nya. Jiwaku mengharapkan Tuhan, lebih daripada pengawal mengharapkan pagi
4. Sebab pada Tuhan ada kasih setia, dan Ia banyak kali mengadakan pembebasan. Dialah yang akan membebaskan Israel dari segala kesalahannya.

BACAAN II  (1Kor 15:20-24.25-28) -duduk-
   

          “Andaikata Kristus tidak bangkit, sia-sialah kepercayaan kita.”

L.  Bacaan dari Surat Pertama Rasul Paulus kepada Jemaat di Korintus:

Saudara-saudara, jika kami wartakan bahwa Kristus dibangkitkan dari antara orang mati, bagaimana mungkin ada di antara kamu yang mengatakan, bahwa tidak ada kebangkitan orang mati? Kalau tidak ada kebangkitan orang mati, maka Kristus juga tidak dibangkitkan. Tetapi andaikata Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah pemberitaan kami dan sia-sialah juga kepercayaan kamu. Lebih dari pada itu kami ternyata berdusta terhadap Allah, karena tentang Dia kami katakan, bahwa Ia telah membangkitkan Kristus? Padahal Ia tidak membangkitkan-Nya, kalau andaikata benar, bahwa orang mati tidak dibangkitkan. Sebab jika benar orang mati tidak dibangkitkan, maka Kristus juga tidak dibangkitkan. Dan jika Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah kepercayaan kamu dan kamu masih hidup dalam dosamu. Demikianlah binasa juga orang-orang yang mati dalam Kristus. Jikalau kita hanya dalam hidup ini saja menaruh pengharapan pada Kristus, maka kita adalah orang-orang yang paling malang dari segala manusia. Tetapi yang benar ialah, bahwa Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang sulung dari orang-orang yang telah meninggal. Sebab sama seperti maut datang karena satu orang manusia, demikian juga kebangkitan orang mati datang karena satu orang manusia. Karena sama seperti semua orang mati dalam persekutuan dengan Adam, demikian pula semua orang akan dihidupkan kembali dalam persekutuan dengan Kristus. Tetapi tiap-tiap orang menurut urutannya: Kristus sebagai buah sulung; sesudah itu mereka yang menjadi milik-Nya pada waktu kedatangan-Nya. Kemudian tiba kesudahannya, yaitu bilamana Ia menyerahkan Kerajaan kepada Allah Bapa, sesudah Ia membinasakan segala pemerintahan, kekuasaan dan kekuatan. Karena Ia harus memegang pemerintahan sebagai Raja sampai Allah meletakkan semua musuh-Nya di bawah kaki-Nya. Musuh yang terakhir, yang dibinasakan ialah maut. Sebab segala sesuatu telah ditaklukkan-Nya di bawah kaki-Nya. Tetapi kalau dikatakan, bahwa “segala sesuatu telah ditaklukkan”, maka teranglah, bahwa Ia sendiri yang telah menaklukkan segala sesuatu di bawah kaki Kristus itu tidak termasuk di dalamnya. Tetapi kalau segala sesuatu telah ditaklukkan di bawah Kristus, maka Ia sendiri sebagai Anak akan menaklukkan diri-Nya di bawah Dia, yang telah menaklukkan segala sesuatu di bawah-Nya, supaya Allah menjadi semua di dalam semua. Jika tidak demikian, apakah faedahnya perbuatan orang-orang yang dibaptis bagi orang mati? Kalau orang mati sama sekali tidak dibangkitkan, mengapa mereka mau dibaptis bagi orang-orang yang telah meninggal? Dan kami juga?mengapakah kami setiap saat membawa diri kami ke dalam bahaya? Saudara-saudara, tiap-tiap hari aku berhadapan dengan maut. Demi kebanggaanku akan kamu dalam Kristus Yesus, Tuhan kita, aku katakan, bahwa hal ini benar. Kalau hanya berdasarkan pertimbangan-pertimbangan manusia saja aku telah berjuang melawan binatang buas di Efesus, apakah gunanya hal itu bagiku? Jika orang mati tidak dibangkitkan, maka “marilah kita makan dan minum, sebab besok kita mati”. Janganlah kamu sesat: Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik. Sadarlah kembali sebaik-baiknya dan jangan berbuat dosa lagi! Ada di antara kamu yang tidak mengenal Allah. Hal ini kukatakan, supaya kamu merasa malu.

Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah

BAIT PENGANTAR INJIL (PS 965) -berdiri-
Ulangan: Terpujilah Kristus Tuhan, Raja mulia dan kekal.
Ayat. Inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya dari semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku, jangan ada yang hilang, tetapi supaya Kubangkitkan pada akhir zaman.

BACAAN INJIL (Yoh 6:37-40) -berdiri-

   
    “Inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya setiap orang yang melihat Anak beroleh hidup yang kekal.”

I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Inilah Injil Yesus Kristus menurut Yohanes
U. Dimuliakanlah Tuhan.
I. Di rumah ibadat di Kapernaum Yesus berkata kepada orang banyak, “Semua yang diberikan Bapa kepada-Ku akan datang kepada-Ku, dan barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan Kubuang. Sebab Aku telah turun dari surga bukan untuk melakukan kehendak-Ku, tetapi untuk melakukan kehendak Dia yang telah mengutus Aku. Dan inilah kehendak Dia yang telah mengutus Aku, yaitu supaya dari semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku jangan ada yang hilang, tetapi supaya Kubangkitkan pada akhir zaman. Sebab inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya setiap orang, yang melihat Anak dan percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal, dan supaya Aku membangkitkannya pada akhir zaman.

I. Demikianlah Injil Tuhan
U. Terpujilah Kristus.

HOMILI -duduk-   
   
hening sejenak

DOA UMAT -berdiri- 
I. Allah sumber kehidupan, telah menciptakan manusia supaya hidup dan bahagia. Dia akan memberikan kita hidup kekal dan tidak akan menyerahkan kepada maut. Maka marilah kita panjatkan doa kepada-Nya:

L. Bagi anggota keluarga serta umat paroki kita yang telah meninggal; bagi arwah semua orang yang kita cintai semasa hidup mereka: Semoga Bapa memanggil mereka dengan nama masing-masing dan gabungkanlah mereka dengan persekutuan para kudus di surga. Marilah kita mohon:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.

L. Bagi arwah mereka yang telah amat menderita semasa hidup, karena penyakit, ketidakadilan dan kemiskinan: Semoga Bapa mengakhiri kesusahan mereka yang telah amat menderita semasa hidup karena penyakit, ketidakadilan dan kemiskinan. Anugerahilah mereka kebahagiaan kekal bersama-Mu di surga. Marilah kita mohon:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.

L. Bagi arwah mereka yang semasa hidupnya kurang mendapat perhatian dari sahabat-sahabat, ditinggalkan oleh keluarga dan anak-anak mereka: Semoga Bapa yang Mahabaik, menuntun mereka semua dalam menemukan kebahagiaan kekal karena ditemani oleh para kudus-Mu di surga. Marilah kita mohon:

U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.

L. Bagi kita sendiri: Semoga Bapa tinggal bersama kami selalu agar di dalam perjalanan hidup ini, kami saling menolong dan mendukung. Tuntunlah kami di jalan-Mu untuk saling membahu dan berbagi hidup dengan sesama karena kasih-Mu. Marilah kita mohon:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.

—- hening sejenak, menyampaikan ujud pribadi masing-masing dalam hati —-

I. Allah Bapa kami, kami bersyukur atas jaminan-Mu, bahwa arwah umat beriman ada di tangan-Mu dan bahwa kami semua Kaupanggil untuk bangkit bagi hidup kekal karena kebangkitan Kristus, Putra-Mu. Janganlah membiarkan hati kami gelisah, tetapi teguhkanlah perjalanan peziarahan kami menuju kepada-Mu. Berilah kepada kami Putra-Mu sebagai jalan, kebenaran dan hidup kami, kini dan sepanjang masa.
U. Amin.

LITURGI EKARISTI

A. PERSIAPAN PERSEMBAHAN


NYANYIAN PERSIAPAN PERSEMBAHAN 
(PS 715)

1. Jikalau gandum tak jatuh di tanah, tetap sebiji tiada buahnya. Sesungguhnya telah difirmankan Tuhan: jikalau mati akan banyak buahnya.
2. Barangsiapa sayangkan nyawanya. Pastilah akan binasa nyawanya. Sesungguhnya telah difirmankan Tuhan: yang merelakan nyawa akan bahagia.
3. Jikalah kita mengabdi Sang Putra pastilah kita dipuji Bapanya. Sesungguhnya telah difirmankan Tuhan: bersama Dia kita diagungkan-Nya.
4. Ya Tuhan Yesus, berikan daya-Mu untuk menanggung derita beban. Percaya kami akan firman-Mu, Tuhan, yang menguatkan iman kami pada-Mu.
 
DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN -berdiri-

I. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang mahakuasa.
U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita serta seluruh umat Allah yang kudus.
I. Ya Allah, berkenanlah menerima kurban yang kami persembahkan untuk semua hamba-mu yang telah meninggal dalam Kristus. Semoga berkat kurban kudus ini mereka dilepaskan dari belenggu maut dan layak menerima hidup yang kekal. Dialah Tuhan kami, yang hidup dan berkuasa sepanjang segala masa.
U. Amin.

B. DOA SYUKUR AGUNG

PREFASI  (Prefasi Arwah)  -berdiri-
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan
U. Sudah kami arahkan
I. Marilah bersyukur kepada Tuhan, Allah kita
U. Sudah layak dan sepantasnya.
I. Sungguh layak dan sepantasnya, ya Bapa yang kudus, Allah yang kekal dan kuasa, bahwa di mana pun juga kami senantiasa bersyukur kepada-Mu dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami. Sebab Dialah yang telah menumbuhkan harapan kokoh dan kebangkitan mulia; sehingga kami yang sering takut akan maut yang tak terelakkan itu sungguh-sungguh dihibur oleh hidup abadi yang telah dijanjikan kepada kami. Oleh karena itu, sebagai umat beriman kami yakin bahwa hidup hanyalah diubah, bukannya dilenyapkan; bahwa suatu kediaman abadi tersedia bagi kami di surga bila pengembaraan kami di dunia ini berakhir. Maka, kami bermadah memuliakan Dikau bersama-sama para malaikat dan seluruh laskar surgawi yang tak henti-hentinya bernyanyi:

SANCTUS (PS 388)

Sanctus, Sanctus, Sanctus,
Dominus Deus Sabbaoth;
Pleni sunt caeli et terra gloria Tua.
Hosanna in excelsis.
Benedictus qui venit in nomine Domini.
Hosanna in excelsis

(Kudus, kudus, kuduslah Tuhan Allah segala kuasa. Surga dan bumi penuh kemuliaan-Mu. Terpujilah Engkau di surga. Diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan. Terpujilah Engkau di surga.) 

 

DOA SYUKUR AGUNG III -berlutut/berdiri-

I. Sungguh kuduslah Engkau, ya Bapa. Segala ciptaan patut memuji Engkau. Sebab, dengan pengantaraan Putra-Mu, Tuhan kami Yesus Kristus, dan dengan daya kekuatan Roh Kudus, Engkau menghidupkan dan menguduskan segala sesuatu. Tak henti-hentinya Engkau menghimpun umat-Mu sehingga dari terbitnya matahari sampai terbenamnya di seluruh bumi dipersembahkan kurban yang murni untuk memuliakan nama-Mu.

Maka kami mohon, ya Bapa, sudilah menguduskan persembahan ini dengan Roh-Mu agar bagi kami menjadi Tubuh dan (+) Darah Putra-Mu terkasih, Tuhan kami, Yesus Kristus, yang menghendaki kami merayakan misteri ini.

Sebab pada malam Ia dikhianati, Yesus mengambil roti. Ia mengucap syukur dan memuji Dikau, memecah-mecahkan roti itu, dan memberikannya kepada murid-murid-Nya seraya berkata:

Terimalah dan makanlah: Inilah Tubuh-Ku yang diserahkan bagimu  

 
(Ketika Imam memperlihatkan Hosti Suci dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Ketika Imam meletakkan Hosti Suci dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat).
Demikian pula, sesudah perjamuan, Yesus mengambil piala. Sekali lagi Ia mengucap syukur dan memuji Dikau lalu memberikan piala itu kepada murid-murid-Nya seraya berkata:

Terimalah dan minumlah: Inilah piala Darah-Ku, Darah perjanjian baru dan kekal, yang ditumpahkan bagimu dan bagi banyak orang demi pengampunan dosa. Lakukanlah ini untuk mengenangkan Daku. 

(Ketika Imam memperlihatkan Piala dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Ketika Imam meletakkan Piala dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat).

AKLAMASI ANAMNESIS

I. Bapa, kami mengenangkan sengsara Putra-Mu yang menyelamatkan, kebangkitan-Nya yang mengagumkan, dan kenaikan-Nya ke surga. Sambil mengharapkan kedatangan-Nya kembali dengan penuh syukur kami mempersembahkan kepada-Mu kurban yang hidup dan kudus ini. Kami mohon, pandanglah persembahan Gereja-Mu ini dan indahkanlah kurban yang telah mendamaikan kami dengan Dikau.

I. Kuatkanlah kami dengan Tubuh dan Darah-Nya, penuhilah kami dengan Roh Kudus-Nya, agar kami sehati dan sejiwa dalam Kristus. Semoga kami disempurnakan oleh-Nya menjadi suatu persembahan abadi bagi-Mu agar kami pantas mewarisi kebahagiaan surgawi bersama dengan pilihan-Mu, terutama bersama Santa Perawan Maria, Bunda Allah, Santo Yusuf suaminya, para rasul-Mu yang kudus dan para martir-Mu yang jaya, dan bersama (Santo/a… serta) semua orang kudus yang selalu mendampingi dan menolong kami.

I. Ya Bapa, semoga berkat kurban yang mendamaikan ini, damai sejahtera dan keselamatan semakin dirasakan di seluruh dunia.

I. Kuatkanlah iman dan cinta kasih Gereja-Mu yang kini masih berziarah di bumi ini bersama hamba-Mu, Paus kami …., Uskup kami…., serta semua uskup, para imam, diakon, serta semua pelayan umat, dan seluruh umat kesayangan-mu.

I. Dengarkanlah doa-doa umat-Mu yang Engkau perkenankan berhimpun di sini. Demi kerahiman dan kasih setia-Mu, ya Bapa, persatukanlah semua anak-Mu di manapun mereka berada.

I. Ingatlah, ya Bapa, akan hamba-hamba-Mu ……… yang telah Engkau panggil menghadap hadirat-Mu. Ketika dibaptis mereka telah menjadi satu dengan Kristus dalam kematian; semoga kini mereka serupa pula dengan Dia dalam kebangkitan. Sebab Kristus akan membangkitkan orang mati dan mengubah badan yang fana menjadi serupa dengan Tubuh-Nya yang mulia. Sudilah pula menganugerahkan kebahagiaan abadi kepada sesmua yang telah berpulang ke hadirat-Mu: saudara-saudari kami seiman dan semua orang lain yang hidupnya berkenan pada-Mu. Pada waktu itu Engkau menghapus setiap tetes air mata kami, karena dengan memandang Engkau, ya Bapa, kami akan serupa dengan Dikau sepanjang masa dan tak henti-hentinya memuji Dikau.

I. Kami berharap agar bersama mereka kami pun menikmati kemuliaan-Mu selama-lamanya dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami. Sebab melalui Dialah Engkau melimpahkan segala yang baik kepada dunia.

I. Dengan pengantaraan Kristus, bersama Dia dan dalam Dia, bagi-Mu, Allah Bapa yang mahakuasa, dalam persekutuan dengan Roh Kudus, segala hormat dan kemuliaan sepanjang segala masa.
U. Amin.

(Apabila akhir Doa Syukur Agung ini dinyanyikan Imam, maka “Amin” dinyanyikan umat, lihat TPE hlm 57)

C. KOMUNI

BAPA KAMI (PS 404) -berdiri-

I. Atas petunjuk Penyelamat kita dan menurut ajaran ilahi, maka beranilah kita berdoa
I+U. Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu, datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga. Berilah kami rezeki pada hari ini dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami; dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan, tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.

I. Ya Bapa, bebaskanlah kami dari segala yang jahat dan berilah kami damai-Mu. Kasihanilah dan bantulah kami supaya selalu bersih dari noda dosa dan terhindar dari segala gangguan sehingga kami dapat hidup dengan tenteram, sambil mengharapkan kedatangan Penyelamat kami, Yesus Kristus.
U. Sebab Engkaulah Raja yang mulia dan berkuasa untuk selama-lamanya.
     
DOA DAMAI -berdiri-
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau bersabda kepada para rasul, “Damai Kutinggalkan bagimu, damai-Ku Kuberikan kepadamu.” Jangan memperhitungkan dosa kami, tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu, dan restuilah kami supaya hidup bersatu dengan rukun sesuai dengan kehendak-Mu. Sebab Engkaulah pengantara kami kini dan sepanjang masa.
U. Amin.

I. Damai Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu.
        
AGNUS DEI (PS 409) -berdiri-

Agnus Dei, qui tollis peccata mundi, miserere nobis.
(Anak domba Allah yang menghapus dosa dunia, kasihanilah kami)
Agnus Dei, qui tollis peccata mundi, miserere nobis.
 (Anak domba Allah yang menghapus dosa dunia, kasihanilah kami)
Agnus Dei, qui tollis peccata mundi, dona nobis pacem.
(Anak domba Allah yang menghapus dosa dunia, berilah kami damai.)
   
PERSIAPAN KOMUNI -berlutut/berdiri-

Ajakan menyambut Komuni
I. Inilah Anak Domba Allah, yang menghapus dosa dunia. Berbahagialah kita yang diundang ke perjamuan-Nya
U. Ya Tuhan, saya tidak pantas, Engkau datang kepada saya, tetapi bersabdalah saja, maka saya akan sembuh.

KOMUNI   
        
NYANYIAN KOMUNI (PS 434) -berlutut-
    Santapan peziarah, makanan malaikat, o Roti surgawi, kenyangkanlah yang lapar, puaskan pula jiwa yang rindu ‘kan Engkau, yang rindu ‘kan Engkau.
O Kasih yang berlimpah, mengalir dari hati Sang Juruselamat. Segarkanlah hamba-Mu yang haus akan Dikau dan kami puaslah, dan kami puaslah.
Wajah-Mu yang tersamar di dalam rupa roti ‘kan kami hormati. Izinkan kami pandang wajah-Mu tak terhalang di surga mulia, di surga mulia. 

       
SAAT HENING -duduk-

DOA SESUDAH KOMUNI -berdiri-

I. Marilah kita berdoa:
I.  Ya Allah, lipatgandakanlah belas kasih-Mu atas hamba-hamba-Mu yang telah meninggal, berkat kurban yang telah kami terima. Semoga, berkat rahmat baptisan, mereka Engkau beri kepenuhan sukacita yang kekal. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.

RITUS PENUTUP

BERKAT MERIAH -berdiri-
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu

I. Semoga Saudara sekalian diberkati oleh Allah, sumber segala penghiburan, yang telah menciptakan manusia karena kasih yang tiada tara, yang dalam kebangkitan Sang Putra Tunggal meneguhkan dalam hati Saudara harapan akan kebangkitan.
U. Amin.

I. Semoga kepada kita yang masih hidup, Allah menganugerahkan pengampunan atas segala dosa, dan kepada semua yang telah meninggal, istirahat yang penuh ketenteraman dan kebahagiaan.
U. Amin.

I. Semoga kita semua berbahagia abadi bersama Kristus, yang kita imani telah bangkit dari antara orang mati.
U. Amin.

I. Semoga Saudara sekalian dilindungi, dibimbing dan diberkati oleh Allah yang mahakuasa: (+) Bapa dan Putra dan Roh Kudus.
U. Amin.

PENGUTUSAN

I. Saudara sekalian, Perayaan Ekaristi sudah selesai.
U. Syukur kepada Allah.

I. Marilah pergi! Kita diutus.
U. Amin.

PERARAKAN KELUAR (PS 652) -umat berdiri-
1. Dikau, Tuhan, jadilah impianku, hanya Engkau pangkal bahagiaku. Siang dan malam kupikirkan Engkau; bila Kau hadir, terang hidupku.
2. Jadilah Dikau hikmat kataku, aku serta-Mu, Engkau sertaku. Dikaulah Bapa, dan ‘ku anak-Mu, aku dan Dikau bersatu penuh.
3. Jadilah Kau tameng dan pedangku, jadilah Dikau andalah teguh. Dikaulah sumber segala kuasa, hantarlah aku ke surga mulia.
4. Tak kuhiraukan pujian semu, Kaulah pusaka yang tak’kan lekang. Sang Raja kalbuku hanya Engkau, harta surgawi yang aku pegang.
5. O Rajaku, bila aku menang, t’rima di surga, o Surya Terang. Bila kelak s’luruh alam lenyap, sudilah Dikau kupandang tetap.
Baca Juga:
Peringatan Mulia Arwah Semua Orang Beriman - 2 November
Peringatan Mulia Arwah Semua Orang Beriman – 2 November
Peringatan Mulia Arwah Semua Orang Beriman – 2 November

Kata Kata Peringatan Arwah Semua Orang Beriman

Kita memang mempunyai banyak rencana. Namun, Tuhan mempunyai rencana yang lebih baik daripada apa yang kita rencanakan.

Kami sekeluarga mengucapkan belasungkawa yang sangat dalam atas kepergian saudara….. kami berharap tuhan selalu menempatkan tempat terbaik di sisi-Nya.

*****

Kehilangan memang menjadi hal yang sangat menyakitkan. Namun, akan lebih sakit lagi jika kita tidak bisa mengikhlaskan kepergiannya. Biarkan almarhum tenang bersama-Nya. Tuhan akan selalu mengulurkan tangan bagi hambanya yang baik seperti almarhum.

*****

Kami turut berduka cita atas kepergian sudara….

Ya Tuhan, tabahkanlah keluarga yang sedang dilanda musibah. Karena, semua makhluk di dunia pasti akan ada saatnya menemui sang pencipta. Semoga engkau, menerima arwah saudara kami dengan tangan-Mu yang terbuka lebar menyambutnya dan menempatkannya di tempat yang terindah.

*****

Terkadang Tuhan menyapa kita melalui cara yang tidak biasa. Salah satunya dengan mengambil nyawa orang-orang yang sangatkita cintai. Namun, percayalah bahwa segala rencana Tuhan adalah yang terbaik. Semua ujian yang diberikan pasti ada hikmahnya…

Turut berbelasungkawa atas meninggalnya saudara …. Semoga ia tenang di alam sana.

*****

Tuhan tahu mana manusia yang baik dan manusia yang tidak baik. Kembalinya Bapak di pangkuan Tuhan karena bapak merupakan manusia baik. Tuhan menyayangi manusia-manusia baik. Semoga almarhum tenang di sisiNya dan di tempatkan di tempat terindah.

*****

Turut belasungkawa atas meninggalnya Saudara…..

Kami sekeluarga berdoa agar almarhum diampuni dari segala kesalahan dan dosa semasa di hidupnya. Bagi seluruh keluarga yang ditinggalkan, semoga diberi ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi cobaan ini. Amiin.

*****

Kita punya rencana dan Tuhan juga punya rencana yang jauh lebih baik. Kami dari keluarga ….. mengucapkan berduka cita yang sangat mendalam atas kepergian Ibu…. Semoga beliau yang meninggalkan kita di ampuni segala dosa dan amal ibadahnya diterima di sisi Nya.

*****

Kehilangan seseorang yang sangat dicintai memang sangat menyakitkan. Namun, lebih menyakitkan lagi jika kita tidak bisa mengikhlaskan kepergiannya. Biarkan dia yang meninggalkan kita tenang di alam sana. Turut berduka cita atas meninggalnya Saudara …. Semoga segala dosanya di ampuni oleh Tuhan.

*****

Baru kemarin kita bermain dan tertawa bersama. Saat ini, kau telah terbujur kaku di dalam peti. Mengapa kepergiannmu bergitu cepat wahai sahabat baikku. Doaku yang terbaik untukmu semoga kelak kita bisa bermain dan tertawa lagi di dalam surgaNya.

*****

Kami segenap keluarga besar (…………..) turut berduka cita atas kepergian Saudara, ibu atau bapak (……….)

Semoga tuhan memberikan jalan yang terbaik untuk menuju tempat terbaik aitu surganya.

*****

Tuhan tahu mana manusia yang berperilaku baik dan mana manusia yang berperilaku buruk. Kembalinya saudara (……….) di tangan Tuhan karena dia merupakan orang baik. Semoga dosa-dosa almarhum di ampuni dan semoga almarhum tenang di sisi-Nya.

*****

Terkadang, tuhan menyapa makhluknya dengan berbagai macam cara. Salah satu yaitu dengan cara menyapanya dengan sebuah kematian yang mengantarkan roh makhluknya menuju ke sisi-Nya. Percayalah, kepergian saudara kita bukanlah hal yang buruk. Karena, sebuah hal yang sangat membahagiakan baginya. Kita doakan semoga Tuhan menempatkannya di surgaNya.

*****

DOA UNTUK ORANG YANG MENINGGAL – KATOLIK

Ya Tuhan Yesus, Engkau memiliki cinta yang begitu besar kepada sahabat-sahabatMu, Marta, Maria, dan lazarus. Dan engkau sering berkunjung ke rumah mereka. Sekacita mereka adalah sukacitaMu, dan kesedihan mereka juga menyedihkanMu. Engkau mengenal segala isi hati kami dan tahu kesedihan yang kamu tasakan karena saudara/i kami yang tercinta telah meninggal dunia dan mendahului kami dalam iman.
(sebutkan nama orang yang ingin didoakan)
Kami serahkan dengan penuh iman ke dalam tanganMu yang penuh kasih jiwa saudara/i yang kami kasihi. Bawalah mereka dekat kepadaMu, hiburlah kesusahan kamu sendiri dan kuatkanlah kami akan hidup kekal yang akan datang.
Ya Tuhan, anugerahilah mereka istirahat yang kekal dan sinarilah dengan cahaya abadi. Semoga jiwanya dan jiwa-jiwa semua orang beriman yang telah meninggal dunia beristirahat dalam damai karena Allah. Amin

Doa singkat untuk orang Tua yang sudah meninggal

Ya Tuhan, Engkau telah memerintahkan kami untuk menghormati ayah dan ibu kami. Dalam kerinduan dan duka ini, pandanglah dengan kelembutan dalam belaskasihanMu kepada jiwa dari (Ayah/Ibu) kami. Ampunilah segala dosa dan kesalahannya, selama ia hidup bersama kami diatas dunia ini. Dan berilah kepada kami sukacita untuk melihat mereka dalam kemuliaan hidup kekal. Melalui Kristus, Tuhan kami. Amin

Doa Singkat untuk Pastor, Suster, Uskup yang meninggal

Tuhan Yesus Kristus, kami berdoa kepadaMu agar jiwa dari Pastor kami, hambaMu (sebut namanya) yang, ketika berziarah didunia ini, ia menghabiskan segala waktunya untuk melayaniMu dengan menebar kasih dan kebajikan hidup kepada kami umatnya, anak-anakMu. Kami mohon sambutlah dia dalam tempat yang mulia disisiMu. Dan berilah hiburan kasih bagi kami yang ditinggalkannya. Amin

Doa Katolik secara singkat untuk Orang meninggal 1

ya Allah, Tuhan kami, dengarkanlah doa kami kepadaMu, yang dengan rendah hati kami berdoa agar Engkau menunjukan belas kasihanMu kepada jiwa hambaMu ini. Yang telah Engkau panggil untuk kembali kepangkuanMu agar Engkau menempatkannya dalam damai dan tenang. Berilah kepada kami kekuatan, penghiburan, dan ketabahan melalui Yesus Putera-Mu Tuhan, dan Juru Selamat kami. Amin – Peringatan Mulia Arwah Semua Orang Beriman – 2 November

Doa Katolik secara singkat untuk Orang meninggal 2

Bapa yang terkasih, kekuatanMu membawa kami pada kelahiran, pemeliharaanMu menutup hidup kami, dan dengan perintaMu kami kembali seperti semula. Dengan segenap hati dan jiwa kami berdoa bagi keluarga, kerabata dan teman kami yang telah Engkau panggil untuk berpulang kehadiratMu. Dan semua orang yang kami kenal dan telah meninggal dunia yang tidak sempat disebutkan namanya dalam doa ini. Bersama dengan Kristus, semoga mereka bahagia di dalam kerajaanMu, agar semua air mata kami terhapus melihat kedamaian dan sukacita mereka disurgaMu. Amin – Peringatan Mulia Arwah Semua Orang Beriman – 2 November

Doa Katolik secara singkat untuk Orang meninggal 3

Tuhan Yesus kedalam tanganMu dengan rendah hati kami mempercayakan saudara kami (sebut nama yang meninggal) selama hidup, Engkau menuntun dan memeliharanya dengan cinta yang lembut. Ampunilah segala dosa dan kesalahannya dan jemputlah dia kedalam kerajaanMu. Dimana tidak ada lagi kesedihan, tangisan dan rasa sakit melainkan kedamaian yang penuh sukacita bersamaMu dalam persekutuan Roh Kudus. Dalam namaMu, kami berdoa. Amin – Peringatan Mulia Arwah Semua Orang Beriman – 2 November

Doa untuk anggota keluarga yang sudah meninggal

Allah, pangkal kehidupan semua insan, Engkau telah memanggil … dari tengah-tengah kami untuk kembali ke hadirat-Mu. Dia sekarang berada di pangkuan-Mu. Tetapi kami tetap merasa bersatu dengan dia. Sebab kami semua adalah putra-Mu, kami sama-sama anggota Tubuh Kristus yang satu, warga persekutuan kaum beriman dahulu, kini, dan yang akan datang.

Kami yakin bahwa hidupnya hanyalah diubah, bukannya dilenyapkan; dan bahwa suatu kediaman abadi kini tersedia baginya di surga: Didasari oleh keyakinan ini, semoga dalam menghadapi maut yang tak terelakkan kami tidak lagi merasa takut, karena sungguh-sungguh didukung oleh harapan akan hidup abadi yang Kau janjikan kepada kami.

Bapa, ampunilah segala dosanya, dan terimalah dia dalam pangkuan kasih-Mu. la telah mati seperti Kristus; maka perkenankanlah ia pun bangkit seperti Kristus.

Kami berdoa pula bagi semua orang yang telah Kau panggil mendahului kami. Karena belas kasih dan kerahiman-Mu, semoga mereka memperoleh kebahagiaan bersama para kudus-Mu.

Ya Bapa, semua harapan ini kami haturkan kepada-Mu dengan pengantaraan Yesus Kristus, dalam persekutuan Roh Kudus, kini dan sepanjang masa.

Amin.

Sekian informasi seputar Peringatan Mulia Arwah Semua Orang Beriman – Hari Arwah 2 November . Semoga bermanfaat. Salam.
Hari Arwah
Hari Arwah 2 November, Hari Arwah 2 November, Hari Arwah 2 November, Hari Arwah 2 November, Hari Arwah 2 November, Hari Arwah 2 November, Hari Arwah 2 November, Hari Arwah 2 November, Hari Arwah 2 November, Hari Arwah 2 November, hari arwah orang beriman, hari arwah orang beriman, hari arwah orang beriman, hari arwah orang beriman, hari arwah orang beriman, hari arwah orang beriman, hari arwah orang beriman, hari arwah orang beriman, hari arwah orang beriman,

Leave a Comment