Kumpulan Puisi Hari Kartini Pilihan Terbaru

Kumpulan Puisi Hari Kartini Tahun sekarang: Singkat, Menyentuh Hati, Masa Kini – Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mengenang jasa RA Kartini adalah dengan membuat puisi Kartini.

Untuk mengenang jasa RA Kartini sang tokoh emansipasi, kamu bisa mengungkapkannya lewat puisi.

Puisi tersebut bisa kamu tuliskan atau kirimkan untuk Guru, Teman, ataupun orang-orang terkasih yang menurutmu telah berjasa ataupun menginspirasi.

Puisi Hari Kartini 2021

Kumpulan Puisi Hari Kartini Pilihan Terbaru
Kumpulan Puisi Hari Kartini Pilihan Terbaru

Emansipasi Wanita

Raden Ajeng kartini

Kau adalah wanita yang lahir di masa penjajahan

Seorang gadis cantik yang tumbuh dengan penuh perjuangan

Kau perjuangkan nasib wanita di negeri ini

Kini perjuanganmu telah berbuah manis

Coba kau lihat saat ini

Tak ada lagi wanita yang menderita

Tak ada lagi wanita yang tidak boleh bekerja

Karena sekat pembatas itu telah kau robohkan

Kini semua wanita bahagia

Karena mereka bebas untuk meraih cita

Bahkan wanita kini memiliki peran utama di mata dunia

Terima kasih RA kartini

Engkau memang tokoh emansipasi wanita sejati

 

RA Kartini, Namamu Abadi

Namamu Abadi dikenang oleh bangsa

Atas jasa yang kau lakukan selama kau hidup

Untuk membawa kaum wanita menuju ke kemerdekaaan

Engkaulah sang putri bangsa

Yang harum namanya

Tak memiliki rasa takut

Rela melawan adat

Demi kesetaraan kaum wanita

Kau adalah pahlawan bangsa ini

Jasamu kini indah tertulis

Di setiap jiwa wanita di seluruh negeri

Namamu akan dikenang

Untuk selamanya wahai RA Kartini

 

Perjuangan Kartini

Dulu Kartini Sama seperti perempuan lainnya

Terikat, terkekang dan memiliki derajat yang rendah

Seperti terkurung dalam jeruji besi dan penuh dengan keterpurukan

Namun, kini Kartini berhasil merubah derajat perempuan menjadi lebih baik

Kau buat perempuan memiliki derajat yang sama dengan laki-laki

Bebas untuk berbuat apa

Bebas pula untuk menyerukan pendapatnya

Bahkan, berkat perjuangan Kartini

Kini perempuan juga bebas untuk bekerja

Bahkan, banyak pula perempuan yang dapat menginspirasi pendapat

Kini perjuanganmu tidak sia-sia

Saat ini perempuan sudah sama derajatnya dengan lelaki

Tak lagi dipandang hina

Tak lagi dipandang sebelah mata

Terima kasih atas perjuanganmu

Saat ini wanita telah merdeka

Tinggal merasakan hasil kerja keringatmu yang bercucuran kala itu

 

Kartiniku Pahlawanku

Oleh: Rifky Nur Ahdini

Tak henti-hentinya aku mengucap syukur karena telah memiliki sosok ibu sepertimu

Kau rela memperjuangkan hidup dan matimu untuk melahirkanku ke dunia ini

Rela menjagaku selama 9 bulan

Meksi amsih di dalam kandungan

Dan rela menyitakan waktumu

Hanya untuk membesarkan dan mendidikku

Ibu…. kasih sayangmu tak kan bertepi

Kepedulianmu selalu di hati

Kau pelipur lara yang abadi

Jiwaku hilang jika tanpamu

Baktiku hanya untukmu

Ketulusan hatiku kan ku lakukan hanya untuk membuatmu tersenyum

Meski laguku selalu membuatmu sedih

Namun kau selalu mendoakan ku

Dalam setiap doa yang kau panjatkan

Kasih sayangmu takkan bisa dibayar dengan uang

Kehadiranmu tak kan bisa digantikan

Kebahagiaanmu adalah obat untuk langkah hidupku

 

Perempuan Aset bangsa

Masihkah kau temukan wanita yang hanya di rumah saja saat ini?

Masihkah kau temukan wanita menderita karena tidak memiliki kebebasan

Masihkah kau melihat wanita yang tidak bisa mengenyam pendidikan

Tentunya saat ini kau tidak akan menemukan lagi

Yang bisa kau temukan hanyalah

Wanita yang pemberani

Wanita dengan penuh cita

Wanita dengan penuh semangat

Dan wanita yang berpendidikan

Semua itu terjadi berkat kerja kerasmu

Dengan perjuanganmu

Kini semua wanita dapat sejahtera dan memiliki kesetaraan

Berkat usahamu

Kini wanita tak lagi dibelenggu

Kini wanita bebas untuk memilih jalan hidup seperti apa

Untuk menjadi wanita yang cerdas

Dan tidak hanya dijadikan sebagai pemuas nafsu belaka

Puisi Hari Kartini Singkat

Bagimu Srikandi

Tanah Jiwa sang tanah para pujangga

Tak lekang mengais kata

Untuk sang Srikandi pejuang wanita

Untuk sang kartini pahlawan bangsa

Tabir kecantikan menghiasi wajahnya

Menghela cinta di balik pasrah

Perempuan kau jadikan anugerah

Bukan sebagai alat pemuas nafsu belaka

Wahai Srikandi,

Kau berjuang dari balik keayuan

Menuang keagungan di antara impian

Untuk kebebasan dan kesejahteraan perempuan

 

Puisi Kartini

21 April 1964 engkau dilahirkan

Bayi kecil nan mungil lahir dengan paras nan ayu

Bayi kecil yang tumbuh menjadi gadis cantik dengan penuh kecerdasan

Akal budimu nan lugu

Ternyata mampu membawa perempuan untuk membuka dunia

Membawa dunia di tangan hawa

Agar bisa sejajar dengan para kaum adam

Hai Kartini

Di hari lahirmu ini

Dimana Tuhan mengutusmu untuk menjadi pahlawan perempuan di seluruh negeri

Untuk mengubah hal yang tak pasti

Menjadi sepercik harapan yang bisa kita nikmati saat ini

Hai Kartini

Selamat Ulang Tahun

Saksikanlah kami perempuan masa kini

Untuk bisa menjadi perempuan sejati

Perempuan yang masih bisa terus mengabdi

Tanpa ada batasan dan aturan yang menyayat hati

 

Putri Bangsa

Jiwa-jiwa yang dimuliakan Tuhan

Sosok putri yang lahir dari sebuah pandangan

Menentang ada untuk kemajuan wanita

Engkau adalah putri bangsa

Ibu Kartini

Ibu yang mengangkat kesetaraan

Seorang Ibu yang memperjuangkan derajat wanita

Tak bisa dipandang lemah

Karena Ibu Kita menginginkan kemandirian

Ibu Kartini

Engkau Ibu yang bijak dalam kehidupan

Menjalani hidup dengan penuh cita dan impian

Agar putri bangsa tak sekedar menjadi penghias negara

Agar putri bangsa tak sekedar pemandangan

Namun, putri bangsa adalah perubah bangsa

 

Wanita Sejuta Harapan

Jika dahulu wanita hanya bungkam

namun banyak orang yang menganggapmu membangkang

membangkang karena tak ingin menjadi wanita yang hanya bungkam saja

kau memiliki sejuta harapan dan cita

untuk menjadi wanita yang luar biasa

namun, berkat harapan dan perjuanganmu dahulu

kini penersumu sudah bahagia

mereka bebas untuk mengenyam dunia pendidikan

tanpa takut harus melawan senjata dan orang tua

berkat jasamu

wanita di Indonesia kini setara dan memiliki hak yang sama

tak ada lagi wanita yang ditindas dan hanya menjadi penunggu istananya sendiri

banyak wanita yang bisa menggapai cita setinggi langit kini

mengenyam asa

menciptakan harapan-harapan baru untuk terus bahagia

terima kasih Ibu Kartini

dengan sejuta harapanmu

diriku kini bisa bernapas lega

 

Ibu Kartini

Meski kau kini telah tiada

Namun jasamu akan selalu dikenang

Semangatmu masih terus berkobar

Membekas di hati kaum wanita Indonesia

Ibu Kartini

Lihatlah kini kartini-kartini modern masa kini

Mereka bisa seperti ini berkat perjuangan mu

Ingin kurasakan kembali hadir mu

Yang memberikan semangat bagi jiwa

Yang memberikan keadilan kepada wanita

Dan yang selalu mengingatkan kami kembali akan

Habis gelap terbitlah terang

Contoh Puisi Hari Kartini

Kumpulan Puisi Hari Kartini Pilihan Terbaru
Kumpulan Puisi Hari Kartini Pilihan Terbaru

Wahai Ibu Kartini

Jasamu begitu besar untuk kami,
Engkau rela mempertaruhkan nyawamu,
Demi mengangkat derajat kami para wanita.

Kau adalah pahlawan bangsa.
Kau adalah cerminan bagi kami,
Dan kau adalah teladan bagi kami.

Jasamu tidak akan mungkin dilupakan,
Namamu akan selalu dikenang oleh kami.

Habis Gelap Terbitlah Terang,
Selamat hari kartini …

 

Tentang Kartini

Karya: Nuri Hermawan
Oleh: Margaretha, S.Psi., P.G.Dip. Psych.M.Sc

Tentang Kartini,
Aku Ingin katakan,
Bahwa menjadi perempuan harus lihai dalam banyak peran.

Tentang Kartini,
Aku ingin bercerita,
Bahwa menjadi perempuan harus bisa meramu banyak asa.

Tentang Kartini,
Aku ingin bicara,
Bahwa perempuan adalah tonggak dari sebuah peradaban bangsa.

Tentang Kartini,
Aku ingin tak ada perempuan yang hanya diam dan berpangku tangan.

 

Engkau Dilahirkan

Karya: MasFahmi

Demi Bangsa Indonesia engkau rela ,
Mengorbankan jiwa dan ragamu.

Demi rakyat Indonesia,
Engkau rela mengorbankan harta dan tahtamu.

Namamu tidak akan pernah terlupakan,
Karna, engkau bunga bangsa Indonesia.

Belum sempat engkau merasakan kemerdekaan,
Engkau telah gugur sebagai pahlawan Indonesia.

Ibu R.A Kartini,
Engkaulah yang menjunjung tinggi derajat Kaum Wanita Indonesia.

Jasamu tidak akan pernah terlupakan oleh wanita Indonesia,
Terima kasih Ibu R.A Kartini.

 

Habislah Gelap Terbitlah Terang

Karya: Ipnu Ippnu Ranting Kromasan

Kau bagai mentari pagi,
Memberi kecerahan dari kegelapan.

Yang mampu menentang,
Adanya perbedaan.

Hingga kini bisa di sejajarkan,
Tidak ada lagi perbedaan.

Tidak ada lagi pemisah,
Untuk kami berjuang.

Untuk kami berbakti,
Karena engkaulah,
Kami bisa berdiri dan melangkah.

Karena jasamu kami bisa berkarya,
Untuk negeri ini.

Habis Gelap Terbit Terang.

Karena pembeda itu telah hilang,
Karena jasamu kami bisa berjuang.

Puisi Hari Kartini Paling Menyentuh Hati

Semangatmu Kartini

Penulis: Salva

Habis gelap terbitlah terang,
Hal itulah yang ada di benakmu,
Dimana tidak ada pembatas,
Antara kita dan mereka.

Ingin kau hapuskan pembatas itu,
Ingin kau tunjukan pada meraka,
Bahwa tiada yang beda antara,
Kau kami dan mereka.

Kau korbankan jiwa ragamu,
Hidup matimu hanya untuk itu,
Kau percaya semangat,
Bahwa kami bisa yang mereka lakukan.

Usaha semangatmu tak pernah padam,
Walau banyak caci maki menghadang,
Kau ingin hapuskan dinding perbedaan,
Untuk selama-lamanya,
Hingga pada akhirnya kami pun,
Memetik hasil jerih payahmu.

Kartini kau tunjukan kau bisa,
Kartini kau inspirasi kami,
Kartini kau inspirasi wanita negeri ini,
Kartini kau ibu bagi kami.

Terima kasih atas jasa-jasamu,
Jasa-jasa yang telah menuntun kami,
Menjadi orang yang pantang menyerah,
Menjadi orang yang tak putus asa.

 

Puisi Hari Kartini

Karya: Minderway

Saat negeri kincir berkipas ria,
Hidup seorang pemudi,
Bertanah air Indonesia,
Ialah Kartini.

Lahir di Jepara,
Dengan senyuman yang ria,
Dan kecantikannya…
Menabur pesona Indonesia.

Ia lahir untuk satu tujuan,
Menunjukan kepada seluruh umat,
Bahwa… Wanita tak sekedar bujangan,
Melainkan sebagai jemaat.

Ia berkorban demi…
Mengangkat derajat wanita,
Mengharumkan melati,
Menjadikannya sempurna.

Berusaha tetap maju,
Bersikeras mulia,
Membangun kerajaan baharu!
Pria dan wanita.

Tatkala ia bergobar hati,
Ia terus bangkit dan berjuang,
Menghadapi kepahitan negeri,
Bahwa wanita adalah pejuang!

Sungguh ialah seorang pahlawan,
Sebab ia telah menang!
Menyadarkan lawan,
Untuk berpikir panjang.

Hai kawan-kawanku,
Janganlah merendahkan wanita,
Sama halnya dengan ibu,
Ialah yang membawa kita semua.

Hendaknya kita menyadari,
Betapa pilu perjuangan ia,
Menyinari bahari,
Mari rayakan harinya bersama!

KARTINI…

Puisi Hari Kartini Masa Kini

Kumpulan Puisi Hari Kartini Pilihan Terbaru
Kumpulan Puisi Hari Kartini Pilihan Terbaru

KAMI, KARTINI MASA KINI

By Novi Ani Ajeng Saputri

Angin masih saja berhembus

Nafas juga Terus mendengus

Hati seolah terasa hangus

Memandang nyata yang hampir pupus

Kami sekarang mampu berlari

Mengejar mimpi yang begitu tinggi

Duduk sejajar bersama lelaki

Bekerja sama membangun negeri

Kartini mengajarakan uantuk berani

Bahwa mimpi harus diraih dan didapati

Kartini mengajarakan bahwa perempuan berhak dihargai

Tanpa menghilangkan kodratnya lelaki

Kami sekarang bukan “kanca wingking” lagi

Kami sekarang mampu berdiri dengan tonggak emansipasi

Kami sekarang dapat mengungkapkan ekspresi

Tanpa mengingkari takdir kita sebagai pribadi yang lembut, yang diciptakan Ilahi

Kami Kartini masa kini

Bekerja keras membangun mimpi

Berupaya memperbaiki negeri

Berpeluk erat melanjutkan nafas RA Kartini

Tanpa menghilangkan kodrat kami sebagai makhluk yang memakai hati

Kartini masa kini adalah kami

Kami yang terus berekspresi menuju indahnya mimpi

Bukan hanya kami yang doyan selfie

Bahkan bersolek dan memanjakan diri

Kami memiliki paras menawan

bahkan soal bersolek kami yang menang

Tapi kecantikan sejati ialah yang memiliki hati dermawan

Dan yakin atas iman

 

PERJUANGAN IBU R. A. KARTINI

Demi bangsa Indonesia
Engkau rela mengorbankan
Jiwa dan raga Mu
Demi penduduk bangsa Indonesia

Engkau rela mengorbankan
Harta dan benda Mu
Nama Mu Takkan mungkin
Dapat terlupakan karena

Engkau bunga bangsa Indonesia
Belum sempat engkau merasakan
Kemerdekaan engkau telah
Gugur sebagai pahlawan Indonesia

Ibu R. A. Kartini engkau lah yang
Menjujung tinggi derajat wanita Indonesia
Jasa Mu tak akan mungkin di lupakan
Oleh penduduk Indonesia

BAGIMU SRIKANDI

Tanah jawa sang tanah para pujangga
Tak lekang mengais kata
Untuk sang Srikandi Pejuang Wanita
Untuk Sang Kartini Pahlawan Bangsa

Tabir kecantikan menghiasi wajah
Menghela cinta di balik pasrah
Perempuan kau jadikan anugerah
Bukan sebagai alat segala nafsu

Wahai Srikandi,
Kau berjuang dari balik keayuan
Menuang keanggunan diantara impian
Untuk kebebasan, untuk keseteraan

 

RADEN AJENG KARTINI

Raden Ajeng Kartini
Kau adalah wanita sejati
Cita -citamu luhur ingin memajukan kaummu
Tak gentar kau melawan takdirmu
Demi kebangkitan kaummu

Raden Ajeng Kartini
Kau adalah teladan bagi kami
Kau sejajarkan kami di mata dunia
Kau adalah cerminan bagi kami

Raden Ajeng Kartini
Dunia kami cerah karenamu
Kini mereka tak memandang rendah pada kami
Kini kami bangga sebagai wanita
Karena kami adalah kehormatan negeri ini

Raden Ajeng Kartini
Kami berjanji padamu
Untuk memajukan negeri kami
Ingin kami berjuang mengisi kemerdekaan
Dengan ilmu dan kasih sayang kami
Demi mewujudkan cita – cita luhurmu

Puisi Kartini Milenial

Kartini Dulu, Kini dan Nanti

Jepara21 April 1879

Putri Ningrat berdarah biru lahir di bumi petiwi

Raden Ajeng Kartini begitu indah nama disematkan Ayah Bunda baginya

Terlahir dari kalangan bangsawan ternama

*

Hatinya tak bahagia

Dikungkung dalam sangkar emas budaya Negeri

Ditemani Si Mbok yang baik hati sebagai penjaganya

*

Lembuthalus nuraninya

Patuh dan taat ia pada adat yang mengikatnya

Menanti sang pangeran datang meminangnya

Membawanya pergi dan mengabdikan seluruh hidup untuk suaminya

*

Begitu lambat waktu terasa, Tumpukan buku menjadi sahabat setianya

Merenda dan membaca di taman istananya

*

Iri hati pada wanita di Negeri Eropa

Menjadi wanita, tak hanya seperti dirinya

Bebas merdeka untuk berkarya

*

Beribu surat dilayangkannya

Menggoreskanderita hati yang dialaminya

Tergugah jiwanya untuk bergerak

Mengangkat kaumnya dari kodrat yang hina

*

Gigih ia berbagi ilmu yang dimilikinya

Menyaksikan kaum wanita dari kelas biasa

Yang buta akan tulis baca

*

Kehadirannya di tengah kehampaan, kegelapan

dan ketiadaberdayaan kaum perempuan

Membuat Kartini dewasa menjadi wanita yang bersahaja

Santun dan Terhormat, dikenang sepanjang masa

*

Sekuat tenaga ia berusaha hingga,

Habis gelap terbitlah terang di negerinya

Dialah Kartini, si pejuang wanita masa dulu

***

Baca Juga:

Sekian informasi seputar Kumpulan Puisi Hari Kartini Tahun sekarang: Singkat, Menyentuh Hati, Masa Kini. Semoga bermanfaat. Salam.

Leave a Comment